Mengganti Template Blogger dengan Template SEO Friendly

Mengganti Template Blogger dengan Template SEO Friendly

Blogspot SEO Tips

Mengganti Template Blogger dengan Template SEO Friendly. Masih untuk melengkapi artikel blog belajar SEO bagi pemula. Saya akan mencoba membahas tentang Template SEO Friendly. Metode pembuatan template yang lebih SEO Friendly ini memang masih menjadi bahan pembahasan para blogger. SEO Friendly, kalo boleh saya artikan kurang lebih "Bersahabat dengan Search Engine Optimization".

Definisi sederhananya menurut saya adalah template ini di desain sedemikian rupa, sehingga akan lebih mudah untuk search engine seperti google dalam mengenali struktur blog. Karena settingan pada Template SEO Friendly ini, sudah diedit supaya memenuhi kriteria search engine optimization (SEO). Alasan itulah yang sering dikemukakan oleh para webmaster seo, atau oleh para blogger senior agar sebaiknya menggunakan template SEO Friendly.

Nah untuk itu jika anda adalah blogger pemula, sebaiknya silahkan mencoba menggunakan template pada blog Anda dengan template yang lebih SEO Friendly. Template SEO Friendly ini bisa kita dapatkan dengan mencarinya di internet. Silahkan blogwalking untuk mencari dan memilih sampai anda menemukan yang sesuai dengan keinginan.

Adapun beberapa kriteria yang harus anda perhatikan jika menggunakan Template SEO Friendly tersebut. Diantaranya pada template SEO Friendly itu setidaknya harus memiliki beberapa faktor seperti dibawah ini:

• Title Tag harus menampilkan kata kunci yang dituju pada tiap halaman.
• Tidak ada duplikat title tag pada tiap halaman
• Heading H1 untuk setiap halaman harus menampilkan kata kunci penting halaman
• Untuk Judul halaman sebaiknya telah menggunakan H2
• Untuk Judul Widget sebaiknya harus H3
• Pada Meta description harus memiliki kata kunci yang dituju
• Tidak terlalu banyak menggunakan script yang membebani saat loading
• Pada template tersebut sebaiknya tidak menggunakan fitur seperti iframe
• Template sebaiknya dilengkapi breadcrumbs
• Blog tersebut harus Nofollow nantinya
• Kecepatan loading time harus baik
• Baik jika ada penambahan kode untuk readmore otomatis

Paling tidak carilah Template SEO Friendly yang memiliki beberapa kriteria seperti yang telah dijelaskan diatas. Hal ini cukup penting dilakukan, karena selain anda harus mengisi blog dengan artikel berkualitas seo, tentu saja anda juga harus menggunakan Template yang SEO Friendly. Sebagai tambahan, setelah Anda mendownload template tersebut sebelum menggunakannya, biasakan selalu melakukan backup template terlebih dahulu. Untuk menghindari jika nantinya template tersebut malah tidak sesuai dengan yang kita inginkan, atau apabila nantinya terjadi error.

Setelah melakukan backup lalu kemudian menerapkan template baru tersebut, silahkan anda cek beberapa hal, seperti pada setting perancang template. Karena dari beberapa pengalaman saya, banyak sekali template yang seo friendly, tetapi ketika ingin melakukan atau merubah setting pada perancangan template, ternyata tidak berfungsi. Biasanya ada notipikasi seperti ini "pengaturan tidak berlaku untuk template ini".

Nah jika anda tidak menginginkan hal seperti itu, langkah yang lebih mudah adalah memilih template SEO Friendly yang lain. Itulah yang bisa saya sampaikan pada posting kali ini, semoga bermanfaat dan bisa membantu.

Ditulis hello Pada 20.52 Komentar

Belajar Menghasilkan Uang Dari Blog dengan SEO

Belajar Menghasilkan Uang Dari Blog dengan SEO

Bisnis Online Blogging Tips SEO Tips

Yang sering menjadi pertanyaan ketika seseorang membuat Blog adalah, untuk apa membuat Blog? Apakah hanya sekedar iseng saja karena ingin tahu, atau memang punya rencana ingin berbagi ilmu dan pengalaman. Mungkin juga ada yang berkeinginan belajar menghasilkan uang dari membuat Blog.

Semua itu tentunya kembali kepada niat kita, Blog seperti apa yang akan kita buat, supaya kedepannya kita bisa belajar merencanakan apa saja yang harus dipersiapkan dan dipelajari untuk Blog tersebut. Pada posting di akhir pekan ini, saya ingin membahas tentang belajar menghasilkan uang dari Blog. Sebab konten pada blog ini lebih kepada pembelajaran Search Engine Optimization (SEO) untuk pemula.

Disini saya akan membahas bagaimana kita bisa menghasilkan uang dari belajar SEO itu sendiri. Dengan menguasai berbagai Trik dan Teknik SEO, tentu saja Anda akan dapat mengubah sebuah Blog menjadi sumber penghasilan. Oleh karena itu belajar SEO untuk pemula akan sangat membantu sekali dalam meningkatkan serta menambah pengetahuan tentang Teknik SEO.

Ada peribahasa, "berakit-rakit kehulu berenang kemudian". Menurut saya peribahasa itu sangat bijak sekali untuk dijadikan pedoman bagi Anda Blogger pemula yang sedang belajar membuat Blog dan belajar SEO. Jadi tidak usah dulu tergiur karena mendengar penghasilan yang besar para blogger senior, lalu dengan tergesa-gesa Anda membuat Blog kemudian mendaftar menjadi publisher iklan disana sini.

Hal tersebut tidak salah memang. Akan tetapi yang sangat perlu diperhatikan adalah, bagaimana mungkin iklan yang dipasang pada Blog banyak di klik orang, kalau pengunjung Blognya saja masih sepi. Disinilah permasalahannya. Untuk itu menurut saya jika Anda benar-benar masih pemula, lebih baik waktu luang yang dimiliki digunakan untuk belajar SEO.

Pelajarilah bagaimana caranya supaya Blog cepat terindek oleh search engine. Kemudian pelajari bagaimana cara membuat Blog yang SEO Friendly. Selain itu Anda juga harus mempelajari Bagaimana Cara Meningkatkan Traffic Blog. Sebab semua yang saya jelaskan diatas itu, nantinya akan sangat mempengaruhi page rank anda di mesin pencari seperti Google.

Tentunya hal itu akan membutuhkan waktu dan proses. Nanti jika Blog Anda sudah memiliki banyak pengunjung, dan Traffic pengunjung Blog sudah bagus. Baru Anda memikirkan untuk menjadi publisher iklan, atau bisa saja membuka lapak pemasangan iklan banner misalnya.

Oleh karena itu saran saya, jangan dulu menjadi publisher iklan ataupun menawarkan jasa sebagai pemasang iklan di blog Anda, ketika Blog masih sedang dalam proses pembuatan, atau Traffic blognya masih sedikit. Bukan tidak boleh, hanya saja nanti hasilnya tidak akan maksimal.

Belajarlah mencari Keyword Relevan untuk Blog, atau kata kunci yang paling banyak dicari, Anda bisa menggunakan Google Adwords Keywordtool atau alat lainnya. Juga pelajari bagaimana cara membuat artikel yang berkualitas. Supaya nantinya Blog tersebut kaya dengan artikel berkualitas yang mengandung banyak Nice keyword. Coba belajar dulu bagaimana membuat satu kata kunci minimal menjadi 5/10 artikel. Agar nantinya Anda tidak kehabisan ide untuk tetap menulis dan membuat artikel.

Nanti ketika Blog yang Anda bangun itu sudah memiliki banyak artikel yang berkualitas, dan mempunyai banyak pengunjung, misalnya sekitar 3000 pengunjung perhari. Pada saat itulah Anda bisa memanfaatkan Blog tersebut untuk dijadikan sebagai sumber penghasilan. Baik dengan menjadi publisher iklan atau membuka jasa pemasangan iklan di blog Anda.

Itulah posting saya kali ini, semoga ada manfaatnya dan bisa membantu Blogger pemula yang mungkin baru saja anda bergabung menjadi Blogger. Terimakasih telah berkunjung ke Blog ini, semoga Anda meraih sukses.

Ditulis hello Pada 20.00 Komentar

Cara Memasang Widget Alexa Rank

Cara Memasang Widget Alexa Rank

Blogging Tips Blogspot SEO Tips

Setelah melakukan tahap pendaftaran Blog di Alexa, langkah selanjutnya adalah memasang Widget Alexa di blogspot Anda. Jika ini disebut sebagai suatu keharusan, sebetulnya tidak juga. Hanya saja karena selama ini, dan sampai pada saat ini yang melakukan penilaian dan memberikan page rank yang sudah diakui secara internasional untuk setiap website adalah Page Rank Alexa.

Oleh karena demikian, maka akan sangat membantu sekali apabila Anda mendaftarkan Blog di Alexa, dan memasang Widget Alexa Rank pada setiap Blog yang anda miliki. Seperti yang dijelaskan sebelumnya pada posting Cara Mendaftar Blog ke Alexa, tentu akan sangat mempengaruhi penilaian Alexa itu sendiri terhadap Blog yang menggunakan Widget ataupun Toolbarnya.

Dibawah ini adalah penjelasan lengkap bagaimana cara memasang Widget Alexa:

• Pertama silahkan Login ke http://www.alexa.com/
• Pada Dashboard Alexa pilih My Site lalu pilih akun blog Anda
• Kemudian pilih Edit Listing
• Lalu Klik View Site Listing

• Disisi sebelah kanan pada halaman view site listing silahkan Anda pilih Get Widget

• Kemudian pada halaman widget ada beberapa pilihan, seperti pada contoh gambar dibawah ini. Selanjutnya pada kotak URL silahkan Anda masukan alamat Blog anda, lalu klik Build Widget.

• Nah pada kotak sebelah kiri anda salin kode script widget tersebut lalu pasang pada gadget di blogspot.

• Berikut cara memasang Widget Alexa pada Blogspot.
• Masuk ke akun Blogger anda
• Klik Tata Letak 
• Klik Tambahkan Gadget lalu pilih HTM/Java Script

• Lalu Paste kode script Widget Alexa yang Anda salin tadi pada kotak Gadget HTML, dan jangan lupa klik Simpan. Lihat gambar penjelas.

Demikian Penjelasan lengkap saya mengenai bagaimana cara memasang widget Alexa rank. Semoga artikel ini ada manfaatnya, dan bisa membantu sahabat blogger pemula yang baru belajar membuat Blog.

Update Widget Alexa:

Untuk anda yang ingin mendapatkan kode widget alexa, sekarang memang tidak tersedia menu khusus, caranya login ke alexa dengan akun anda lalu pada url silahkan ketikan alamat di bawah ini. Link untuk mendapatkan kode widget alexa: http://www.alexa.com/siteowners/widgets.

Ditulis hello Pada 01.49 Komentar

Cara Mudah Memperbaiki Error Reply Comment

Cara Mudah Memperbaiki Error Reply Comment

Blogging Tips SEO Tips

Ternyata setelah diselidiki banyak sekali ditemukan masalah error pada reply comment di Blogspot. Hal tersebut  biasanya terjadi setelah mengganti template blog dengan template yang baru. Memang terdapat beberapa kesalahan pada script HTML di dalam template yang baru, sehingga menyebabkan tombol reply atau tombol balas tidak berfungsi.

Jika kebetulan anda menemui masalah seperti ini sebaiknya segera diperbaiki. Sebab nantinya akan menimbulkan rasa tidak nyaman apabila ada pengunjung lain ingin membalas komentar yang sudah ada, dan juga menjadi sedikit sulit untuk admin blog tersebut membalas komentar para pengunjung blognya. Nah pada kesempatan ini, saya ingin mencoba berbagi cara atau solusi bagaimana memperbaiki error pada reply comment tersebut. Untuk lebih jelasnya lagi silahkan ikuti caranya sebagai berikut.

• Silahkan Login ke akun Blogger Anda
• Lalu pilih Template dan klik Edit HTML
• Jangan lupa klik Format Template
• Tekan CTRL + F kemudian cari kode seperti dibawah yang memang cukup panjang;

        <b:includable id='threaded_comment_js' var='post'>

             (Anda cari atau anda blok sampai kode)

           window.goog.comments.loadQueue.push(render);
           }
            })();
           // ]]>
         </script>
         </b:includable>

• Langkah selanjutnya silahkan hapus kode tersebut lalu Anda ganti dengan kode dibawah ini;

<b:includable id='threaded_comment_js' var='post'> <script async='async' expr:src='data:post.commentSrc' type='text/javascript'/> <script type='text/javascript'> (function() { var items = <data:post.commentJso/>; var msgs = <data:post.commentMsgs/>; var config = <data:post.commentConfig/>; // <![CDATA[ var cursor = null; if (items && items.length > 0) { cursor = parseInt(items[items.length - 1].timestamp) + 1; } var bodyFromEntry = function(entry) { if (entry.gd$extendedProperty) { for (var k in entry.gd$extendedProperty) { if (entry.gd$extendedProperty[k].name == 'blogger.contentRemoved') { return '<span class="deleted-comment">' + entry.content.$t + '</span>'; } } } return entry.content.$t; } var parse = function(data) { cursor = null; var comments = []; if (data && data.feed && data.feed.entry) { for (var i = 0, entry; entry = data.feed.entry[i]; i++) { var comment = {}; // comment ID, parsed out of the original id format var id = /blog-(\d+).post-(\d+)/.exec(entry.id.$t); comment.id = id ? id[2] : null; comment.body = bodyFromEntry(entry); comment.timestamp = Date.parse(entry.published.$t) + ''; if (entry.author && entry.author.constructor === Array) { var auth = entry.author[0]; if (auth) { comment.author = { name: (auth.name ? auth.name.$t : undefined), profileUrl: (auth.uri ? auth.uri.$t : undefined), avatarUrl: (auth.gd$image ? auth.gd$image.src : undefined) }; } } if (entry.link) { if (entry.link[2]) { comment.link = comment.permalink = entry.link[2].href; } if (entry.link[3]) { var pid = /.*comments\/default\/(\d+)\?.*/.exec(entry.link[3].href); if (pid && pid[1]) { comment.parentId = pid[1]; } } } comment.deleteclass = 'item-control blog-admin'; if (entry.gd$extendedProperty) { for (var k in entry.gd$extendedProperty) { if (entry.gd$extendedProperty[k].name == 'blogger.itemClass') { comment.deleteclass += ' ' + entry.gd$extendedProperty[k].value; } } } comments.push(comment); } } return comments; }; var paginator = function(callback) { if (hasMore()) { var url = config.feed + '?alt=json&v=2&orderby=published&reverse=false&max-results=50'; if (cursor) { url += '&published-min=' + new Date(cursor).toISOString(); } window.bloggercomments = function(data) { var parsed = parse(data); cursor = parsed.length < 50 ? null : parseInt(parsed[parsed.length - 1].timestamp) + 1 callback(parsed); window.bloggercomments = null; } url += '&callback=bloggercomments'; var script = document.createElement('script'); script.type = 'text/javascript'; script.src = url; document.getElementsByTagName('head')[0].appendChild(script); } }; var hasMore = function() { return !!cursor; }; var getMeta = function(key, comment) { if ('iswriter' == key) { var matches = !!comment.author && comment.author.name == config.authorName && comment.author.profileUrl == config.authorUrl; return matches ? 'true' : ''; } else if ('deletelink' == key) { return config.baseUri + '/delete-comment.g?blogID=' + config.blogId + '&postID=' + comment.id; } else if ('deleteclass' == key) { return comment.deleteclass; } return ''; }; var replybox = null; var replyUrlParts = null; var replyParent = undefined; var onReply = function(commentId, domId) { if (replybox == null) { // lazily cache replybox, and adjust to suit this style: replybox = document.getElementById('comment-editor'); if (replybox != null) { replybox.height = '250px'; replybox.style.display = 'block'; replyUrlParts = replybox.src.split('#'); } } if (replybox && (commentId !== replyParent)) { document.getElementById(domId).insertBefore(replybox, null); replybox.src = replyUrlParts[0] + (commentId ? '&parentID=' + commentId : '') + '#' + replyUrlParts[1]; replyParent = commentId; } }; var hash = (window.location.hash || '#').substring(1); var startThread, targetComment; if (/^comment-form_/.test(hash)) { startThread = hash.substring('comment-form_'.length); } else if (/^c[0-9]+$/.test(hash)) { targetComment = hash.substring(1); } // Configure commenting API: var configJso = { 'maxDepth': config.maxThreadDepth }; var provider = { 'id': config.postId, 'data': items, 'loadNext': paginator, 'hasMore': hasMore, 'getMeta': getMeta, 'onReply': onReply, 'rendered': true, 'initComment': targetComment, 'initReplyThread': startThread, 'config': configJso, 'messages': msgs }; var render = function() { if (window.goog && window.goog.comments) { var holder = document.getElementById('comment-holder'); window.goog.comments.render(holder, provider); } }; // render now, or queue to render when library loads: if (window.goog && window.goog.comments) { render(); } else { window.goog = window.goog || {}; window.goog.comments = window.goog.comments || {}; window.goog.comments.loadQueue = window.goog.comments.loadQueue || []; window.goog.comments.loadQueue.push(render); } })(); // ]]> </script></b:includable>

• Jika sudah lalu klik Simpan Template

Masalah error tombol reply comment ini kebetulan beberapa waktu yang lalu ditemukan pada blog saya sendiri, dimana saya baru mengetahui kalau tombol reply comment tersebut tidak berfungsi dengan baik. Dengan cara yang dijelaskan diatas itulah, permasalahan error tersebut bisa diperbaiki. Demikian Tips Blogging saya kali ini, semoga membantu dan bermanfaat.

Ditulis hello Pada 21.07 Komentar

Property image url, blogid, postid is not part of the schema

Property image url, blogid, postid is not part of the schema

Blogging Tips SEO Tips

Melanjutkan dari posting sebelumnya mengenai Missing required field update dan hcard author. Pada kesempatan ini saya ingin mencoba mengulas kembali tentang cara memperbaiki Peringatan Property image url, blogid, postid is not part of the schema, yang sering ditemukan ketika melakukan tes pada Google Structured Data Testing Tool. Barangkali masih ada sahabat blogger pemula yang belum mengetahui hal ini. Peringatan tersebut seringkali ditemukan terutama ketika kita mengganti Template Blog.

Warning atau peringatan yang dimaksud adalah seperti berikut ini;

Page contains property "image_url" which is not part of the schema
Page contains property "blogid" which is not part of the schema
Page contains property "postid" which is not part of the schema

Cara untuk megatasi peringatan dari kesalahan pada format HTML didalam template ini, bisa Anda perbaiki dengan cara sebagai berikut.

• Silahkan Login ke akun Blogger Anda
• Pilih Template lalu klik Edit HTML 
• Klik Format Template 
• Tekan CTRL + F 
• Kemudian cari kode <meta expr:content='data:post.thumbnailUrl' itemprop='image_url'/>

Jika terdapat beberapa kode yang sama yang perlu Anda lakukan adalah menghapus 'image_url' pada kedua kode meta tersebut, sehingga nantinya akan menjadi seperti dibawah ini;

<meta expr:content='data:post.thumbnailUrl' itemprop=''/>

Apabila masih ditemukan peringatan sama setelah ada menghapusnya, silahkan cari kembali semua kode 'image_url' lalu hapus.

Langkah berikutnya untuk memperbaiki peringatan berikut:

Page contains property "blogid" which is not part of the schema
Page contains property "postid" which is not part of the schema

• Masih dalam mode Edit HTML
• Klik Format Template
• Tekan CTRL + F lalu cari kode seperti dibawah ini, biasanya juga terdapat beberapa kode
• Silahkan Anda hapus semua kode tersebut.

<meta expr:content='data:blog.blogId' itemprop='blogId'/>
<meta expr:content='data:post.id' itemprop='postId'/>

Itulah bagaimana cara mengatasi Warning Property image url, blogid, postid is not part of the schema, yang sering ditemukan dan perlu untuk diperbaiki. Semoga bisa membantu dan bermanfaat.

Ditulis hello Pada 18.08 Komentar